Telur merupakan makanan bergizi yang banyak orang menyukainya dan mudah diperoleh dengan harga terjangkau, tapi apakah anda tahu manfaat yang didapatkan dari telur? Kandungan protein yang tinggi pada telur memiliki banyak manfaat untuk
kesehatan tubuh.
Telur baik untuk mata
Dua studi yang dipublikasikan di Journal of Nutrition menambah bukti baru pada teori yang menyatakan bahwa satu telur sehari merupakan sumber karotenoid, yaitu lutein dan zeaxanthin, yang bisa mengurangi risiko alami age-related macular degeneration (AMD). Lutein dan zeaxanthin yang terdapat pada kuning telur mudah diserap ke dalam retina.
Membantu mengatasi kekurangan zat besi
Orang yang mengalami defisiensi zat besi skala ringan seringkali merasa mudah lelah, sakit kepala, serta mudah marah. Zat besi merupakan pembawa oksigen dalam sirkulasi darah dan memegang peran penting dalam daya tahan tubuh, metabolisme energi, dan fungsi penting lainnya. Zat besi yang terdapat dalam kuning telur merupakan zat besi yang siap diserap dan digunakan dibanding dengan zat besi yang terdapat dalam suplemen.
Memenuhi kebutuhan nutrien
Sebuah studi antara konsumsi telur dan makanan non telur mengungkapkan bahwa mereka yang mengkonsumsi diet tanpa telur akan kekurangan vitamin A, E, dan B12. Dari sebutir telur kita akan mendapatkan 10-20 persen folat dan 20-30 persen vitamin A, E, dan B12.
Telur cegah pengentalan darah
Mengkonsumsi telur bisa menurunkan risiko serangan jantung atau stroke dengan membantu mencegah pengentalan darah. Sebuah studi yang dipublikasikan di Biological and Pharmaceutical Bulletin menemukan, protein dalam kuning telur tidak hanya potensial menghambat penyatuan darah tetapi juga memperpanjang waktu pengubahan fibrinogen, protein darah, menjadi benang-benang fibrin. Cara kerja protein anti pengentalan darah yang ditemukan pada kuning telur ini, bergantung pada jumlah konsumsi. Semakin banyak jumlah konsumsi kuning telur maka aksi pencegahan pengentalan darah semakin kuat.
Membantu mengurangi berat badan
Dalam sebuah studi, 160 laki-laki dan perempuan obesitas dibagi menjadi 2 kelompok secara acak. Salah satu kelompok diminta makan 2 butir telur saat sarapan sedangkan kelompok yang satunya diminta mengkonsumsi roti bagel dengan jumlah kalori dan berat yang sama (dua faktor pengontrol yang digunakan studi-studi yang mengukur tingkat kekenyangan dan penurunan berat badan). Para partisipan makan menu ini 5 hari dalam seminggu selama 8 minggu, sebagai bagian dari diet rendah lemak. Hasil penelitian menunjukkan, dibandingkan dengan mereka yang makan bagel, kelompok yang makan telur: • Mengalami penurunan berat badan hampir dua kali lipat dibandingkan dengan mereka yang makan bagel, mereka rata-rata mengalami kehilangan berat badan sebesar 3 kg sedangkan yang makan bagel 1.75 kg. • Mengalami pengurangan ukuran lingkar pinggang 83% lebih besar • Melaporkan peningkatan jumlah energi yang lebih besar.
Menjaga Kesehatan Otak
Satu kuning telur mengandung sekitar 300 mikrogram kolin. merupakan komponen kunci dari struktur yang mengandung lemak di sel-sel membran, yang kelenturan dan integritasnya bergantung pada persediaankolin. Dua molekul menyerupai lemak di otak, phosphatidylcholine dansphingomyelin, tesusun dari choline. Kedua zat ini mengisi sebagian besar massa otak. Karena itu, kolin sangat penting bagi fungsi otak dan kesehatan. - Telur mengandung 5 gram lemak dan hanya 1,5 gram lemak jenuh. - Telur mengandung Vit-D alami yang baik untuk kesehatan. - Telur mengandung 6 gram kualitas protein tinggi dan 9 asam amino essensial. - Wanita yang mengkonsumsi minimal 6 butir per minggu menurunkan resiko kanker payudara sebesar 44 %. Begitu banyak manfaat dari telur untuk kesehatan. Dari sebutir telur menghasilkan begitu banyak manfaat. Mulailah konsumsi makanan yang berasal dari alam untuk mendapatkan hasil yang optimal.
No comments:
Post a Comment