Monday, June 16, 2008

Apa sajakah resiko kesehatan yang dapat timbul dari pemakaian Pembalut wanita biasa?

Pembalut wanita termasuk klasifikasi Produk Konsumer Cepat Saji, produk sekali pakai. Karena itulah para produsen kerap mendaur ulang bahan kertas bekas dan menjadikannya bahan dasar untuk menghemat biaya produksi.
( Informasi tambahan dari sahabat blogger Meitria Cahyani )
Kebanyakan produsen pembalut wanita menggunakan bahan2 kimia untuk mendaur ulang, membersihkan, memutihkan bahan baku pembalut biasa yang kebanyakan terdiri dari kertas bekas/serbuk kayu/pulp..
Dari aktivitas pabrik tsb menghasilkan zat dioxin yg merupakan efek samping dari proses bleaching/pemutihan dll biasanya tdp di pabrik pembalut, tissue, s/d diaper bayi..hiii.. Zat dioxin ini pemicu kanker serviks,miom, kista, kanker payudara,infertiltas, dsb.. Inget nggak nenek2 kita dulu bila datang bulan pakai handuk yang dilipat2 ? Justru itu lebih aman karena tidak menyebabkan zat dioxin..dan jangan heran bila angka kanker rahim, kista, miom makin lama makin meningkat khususnya di Indonesia karena penggunaan pembalut dll yang tidak berkualitas & tidak hiegienis tsb..
Beneer.. perempuan memang harus peduli bahwa kanker serviks dll lately menyebabkan korban meninggal sedikitnya 200.000 wanita per tahun (Yayasan Kanker Indonesia). dan 25 juta dari sekitar 115 juta perempuan Indonesia beresiko terkena kanker serviks.. (Dr. Djemi SpOG dalam seminar Deteksi Dini Kanker Rahim dan Payudara pada Wanita - Palu, Maret 2007). Artinya peluang kena kanker ini kurang lebih 1 : 4 wanita !
Dan yang harus kita waspadai, penyebab kanker serviks dll ini bisa bermula dari zat dioxin yang terdapat dalam pembalut yang tidak berkualitas/ tidak hiegienis.
Mudahan kita selalu waspada ya..






Sumber : http://sehat.wordpress.com

No comments:

Post a Comment